Kapal yang Tak Harusnya Kubangun dan Dia yang Tak Perlu Kusapa

ilustration by Mahkeo on Unsplash

 

Setelah terdampar di sebuah desa antah berantah dan terpuruk berbulan-bulan, kini aku kembali mulai mengumpulkan tenaga. Untuk membuat perahu kembali. Berlayar kembali melanjutkan cerita sebelumnya.

Aku kembali mulai mengumpulkan kayu, dan alat-alat yang kubutuhkan untuk membuat kapal.

Hingga kembali datang seorang gadis yang melihatku membuat kapal itu. Rambutnya warna hitam panjang dan terurai. Wajahnya manis, dengan senyuman yang hangat, siapapun akan bahagia melihat senyuman itu. Baca lebih lanjut